Gabungan TNI Polri, Dishub dan Satpol PP Apel Persiapan Pengamanan Malam Penutupan FPSL 2022

Gabungan TNI Polri, Dishub dan Satpol PP Apel  Persiapan Pengamanan Malam Penutupan FPSL 2022
Apel Gabungan TNI Polri Dishub dan Satpol PP Persiapan Pengamanan Malam Penutupan FPSL 2022

BITUNG - Jelang penutupan Festival Pesona Selat Lembeh 2022, Senin (10/10/2022), ribuan personil gabungan Kota Bitung, Gabungan TNI AL, Polresta Bitung, Dishub, Kodim, Satpol PP, Marinir, melakukan apel di Lapangan Lantamal VIII Kota Bitung, untuk persiapan penjagaan keamanan dan ketertiban selama Kegiatan penutupan FPSL 2022, sekaligus perayaan HUT Kota Bitung ke-32. 

Kapolres Bitung, AKBP Alam Kusuma S. Irawan, yang memimpin langsung apel Tim Gabungan, mengimbau agar pengamanan dilakukan secara humanis, tidak menggunakan senpi (senjata api) dan gas air mata.

"Ditekankan lagi rekan-rekan, pengamanan tidak ada yang menggunakan senpi, dan yang kedua tidak ada yang menggunakan gas air mata. Kemudian, penanganan kita sifatnya humanis, tegas, dan terukur, " kata Kapolres. 

Mengingat akan ada penampilan band Jamrud akan menjadi penutup keseluruhan acara, Kapolres mengantisipasi membludaknya massa dari berbagai kota yang mungkin saja akan memadati area event, penjagaan diperketat, terutama bagi pengunjung yang membawa barang tajam atau benda berbahaya, dan minuman keras.

"Terkait jumlah penonton dan kapasitas, kemarin saya sudah berkoordinasi dengan panitia, bahwa kapasitas di dalam lokasi diperkirakan sekitar 20 ribu. Kerawanan yang diantisipasi adalah anak hilang, masyarakat yang membawa senjata tajam, kemudian juga masyarakat yang membawa minuman keras. Jika ditemukan, langsung diamankan, " pungkasnya. (AH)

bitung
Abdul Halik Harun

Abdul Halik Harun

Artikel Sebelumnya

Berbagai Tanaman Unik Kota Bitung Turut...

Artikel Berikutnya

MM-HH Resmikan Dan Letakan Batu Pertama...

Berita terkait

Rekomendasi berita

Nagari TV, TVnya Nagari!
Mengenal Lebih Dekat Koperasi
TV Parlemen Live Streaming
Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

Tags